Pemerintahan

Monitoring Wisata Mojosemi Park Untuk Sertifikat CHSE

Monitoring Wisata Mojosemi Park Untuk Sertifikat CHSE

Pewarta : Pak de

MAGETAN, tNews.co.id  – Wisata Mojosemi Park di wilayah Perhutani KPH Lawu Ds menuju sertifikat CHSE setelah dilakukan monetoring oleh tim auditor pelaksanaan Cleanliness, Healthy, Safety & Environment Sustainability (CHSE) dari PT. Bhakti Mandiri Wisata Nasional Sleman Yogyakarta bertempat di Aula Mojosemi Park Magetan, Jumat(17/06)

Lokasi wisata Mojosemi Park yang dikelola oleh CV Bumi Artha Sentosa (BAS) dan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Lawu Permai menjadi obyek penilaian tim auditor dari salah satu lembaga PT. Bhakti Mandiri Wisata Nasional Sleman Yogyakarta rencananya akan diusulkan untuk  menuju sertifikasi SNI CHSE sebagai obyek wisata yang aman, bersih, nyaman dan sefty.

Lokasi Mojosemi yang terletak di lereng Gunung Lawu memang asik, indah serta nyaman dengan econ Dinosaurus patut di kunjungi di dalam kawasan hutan Perhutani KPh lawu Ds Kabupaten Magetan.

Acara monetoring dihadiri oleh Wakil Administratur KPH Lawu Ds, Yudiono beserta jajaranya, Asisten Perhutani (ASPER) Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Lawu Selatan Puguh Yudhi Prasetyawan, Tim Auditor PT Bhakti Mandiri Sleman Yogyakarta Maryanto beserta tim.

Administratur Perhutani KPH Lawu Ds Loesy Triana saat di hubungi  menyampaikan terima kasih kepada tim auditor PT. Bhakti mandiri Wisata Nasional Sleman Yogyakarta yang mana akan membawa Mojosemi Park Menuju SNI CHSE sebagai wisata hutan yang bersih, nyaman , aman dan sefty. Kami siap mendukung.

“Loesy berharap kedepan setelah Mojosemi mendapat sertifikat SNI CHSE lebih nyaman pelayanannya, bersih dan pengunjungnya semakin lebih betah, sehingga dapat mendongkrak pendapatan yang lebih besar bagi Mojosemi, Perhutani dan bisa membuat kesejahteraan masyarakat sekitar hutan,” harap Losy

Maryanto selaku auditor  menyampaikan, untuk mendapatkan setifikat CHSE harus memenuhi kriteria obyek penilaian yang meliputi dokumen-dokumen legal formal, kebersihan sarpra wisata, keselamatan wisata dan item lainya.

“Harapan kami semoga setelah acara audit Mojosemi Park dalam waktu 2 bulan kedepan bisa memperbaiki dan memenuhi persyaratan yang sudah kita ajukan sehingga bisa menjadi acuan untuk Mojosemi Park menuju SNI CHSE.

Direktur CV Bas Mojosemi Park, Sofian Zainudin menyatakan dalam sebulan ke depan, kita akan memenuhi apa yg sudah di evaluasi terkait mencukupi apa yang menjadi persyaratan menuju SNI CHSE. “Harapan kami adalah dengan SNI CHSE ini, wisatawan lebih percaya diri untuk berwisata ke Mojosemi Forest Park karena sudah memenuhi standar wisata Nasional yang aman nyaman dan sehat.

Related Articles

Back to top button