Budaya

DISBUDPAR FASILITASI JARANAN LANGGENG BUONO “Songkel Mejo” GELAR AKTUALISASI SENI BUDAYA 2021

BANYUWANGI || tNews.co.id – Disbudpar Banyuwangi berdayakan Seniman Jaranan dengan menggelar aktualisasi seni budaya 2021 di halaman belakang kantor Disbudpar Banyuwangi, Rabu 08.09.2021.

Setelah sekian lama terbelenggu tak berdaya menghadapi Pandemi Covid 19 dan PPKM, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi terus melakukan inovasi dan terobosan untuk memberdayakan para pelaku seni budaya maupun sanggar seni dengan menggelar aktualisasi seni budaya 2021.

Program pemberdayaan seniman yang dipilih adalah aktualisasi seni budaya yang digelar di halaman belakang kantor Disbudpar Banyuwangi. Dengan menggelar aktualisasi seni budaya secara terjadwal dan kontinyu, para pelaku seni bisa mengasah, mengeksplor dan mengekspresikan karya serta mendapatkan pemasukan karena penampilan mereka.

”Aktualisasi seni budaya merupakan cara yang dipilih Disbudpar untuk membantu kelompok seni budaya khususnya di Kabupaten Banyuwangi yang merupakan kelompok warga terdampak langsung pandemi Covid-19 dan tidak bisa mendapatkan penghasilan selama PPKM karena ada larangan pementasan,” jelas Alif Hudi Widayat selaku Pembina Seni Jaranan Langgeng Buono “Songkel Mejo” yang juga ketua KGS Aliansi Indonesia DPC Banyuwangi.

Selanjutnya dia menuturkan, penampilan para seniman tersebut diharapkan bisa mengobati kerinduan para pelaku seni dan pecinta seni budaya Banyuwangi khususnya pecinta Jaranan Buto Songkel Mejo.

“Ternyata sambutan dan antusias para penonton yang menyaksikan gelar aksi Jaranan Langgeng Buono “Songkel Mejo” cukup bagus. Durasi waktu yang diberikan hanya 15 menit terasa kurang, banyak penonton dan bahkan dari pihak Disbudpar minta durasi waktunya diperpanjang lagi”, tambah Aris salah satu personil Songkel Mejo.

Sementara Edy Suwoto, Ketua Langgeng Buono “Songkel Mejo” Kecamatan Sempu, Banyuwangi, mengungkapkan, pihaknya menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan kepedulian Disbudpar Banyuwangi terhadap nasib pelaku seni dan telah memberikan kesempatan kepada kami untuk tampil walaupun dengan durasi waktu yang terbatas.

“Ini merupakan penghargaan untuk bisa tampil dan kami berupaya untuk memuaskan semua pihak yang menyaksikan pagelaran meskipun dengan pembatasan waktu,” jelas Woto, panggilan akrab ketua Songkel Mejo.

Tetap patuhi protokol kesehatan dengan menggunakan masker, sering mencuci tangan dengan menggunakan sabun. Menjaga jarak dan meningkatkan doa agar Allah SWT. segera menuntaskan pandemi Covid-19 agar kehidupan masyarakat bisa segera pulih dan berjalan dengan normal.

Pewarta : Mustakim

Related Articles

Back to top button