Warga Geger,!! Tukang Bengkel Di Surabaya Mendadak Meninggal Dunia Di Dalam Kamar Kos
SURABAYA – tNews.co.id || Seorang pria bernama Kholik (45) th, warga asal Jalan Mastrip Kedurus RT 1 RW 1 Surabaya, ditemukan sudah tidak bernyawa di sebuah kamar kosan di Kedurus pasar lama RT 1 RW 1, Kelurahan. Kedurus, Kecamatan. Karangpilang, kota Surabaya. pada hari Senin kemaren (26/04/ 2021) sekitar jam 17.40 Wib.
Penemuan mayat di dalam kamar kosan tersebut sontak membuat geger para penghuni kosan dan warga disekitar kosan.
Kapolsek Jarang pulang Surabaya Kompol Samsul Hadi mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya orang meninggal dunia di dalam kamar kosan.
“Kami datang ke TKP dan memasang garis polisi agar lokasi steril dari kerumunan warga,” ucap Samsul, Selasa (27/04/2021).
Ia menegaskan, pihaknya kemudian berkoordinasi dengan Tim inavis Polrestabes surabaya untuk mengolah TKP dan memeriksa kondisi mayat.
“Dari hasil pemeriksaan tim medis dari TGC sejauh ini tidak ditemukan adanya tanda bekas kekerasan pada tubuh korban. Korban tewas dengan posisi terlentang di atas tempat tidur,” ujarnya.
Lanjut, kapolsek mengatakan Menurut keterangan warga sekitar kos bahwa saat itu pintu kamar korban yang merupakan tukang bengkel itu dari senin pagi sampai dengan senin malam masih tertutup. Kemudian pelapor(kakak korban) datang di tempat kos dan membuka pintu kamar korban.
“ketika itu pelapor melihat adiknya (korban)dalam keadaan tak bernyawa dengan posisi terlentang dan tidak mengenakan baju, hanya pakai celana pendek, korban juga diketahui mengeluarkan darah dari mulut.”terangnya.
Masih kata kapolsek, Sementara Keterangan dari beberapa warga dan tetangga yang dilokasi, korban mengaku sering mengeluh kalau badanya sakit semua, sering pusing, lenganya juga sakit.
“korban meninggal dunia diduga lantaran sakit yang selama ini dia rasaka.” Imbuhnya.
Dalam kejadian ini. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga korban langsung dievakuasi ke kamar mayat RSUD dr. Soetomo surabaya untuk dilakukan visum atau ver.
“keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah dan jenazah korban akan segera dimakamkan oleh pihak keluarga,” tutupnya.
( tNews.co.id – @pen).
