Unit Inafis Polres Tulungagung Olah TKP Warga Ngunut Yang Tenggelam di Kolam Ikan
Unit Inafis Polres Tulungagung Olah TKP Warga Ngunut Yang Tenggelam di Kolam Ikan
Penulis : Agus.
TULUNGAGUNG, tNews.co.id — Seorang warga di RT 02 RW 01 Lingkungan 1 Desa/Kecamatan Ngunut bernama Sunyoto (62) pada Rabu (23/03/2022) malam dilaporkan meninggal dunia karena tenggelam di kolam ikan gurami miliknya.
Kapolsek Ngunut melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Nenny Sasongko, SH mengatakan, setelah mendapatkan laporan kejadian tersebut petugas dari Polsek Ngunut langsung menghubungi petugas SPKT dan Inafis Satreskrim Polres Tulungagung untuk selanjutnya mendatangi lokasi kejadian guna olah TKP.
“Petugas Polsek Ngunut mendapatkan laporan kejadian dari Kepala Desa Ngunut jika ada seorang warganya meninggal karena tenggelam di kolam ikan tadi malam sekitar pukul 20.00 WIB,” terang Nenny, Kamis (24/03/2022).
Lebih lanjut Iptu Nenny menjelaskan sesuai keterangan dari saksi – saksi, kronologis kejadian berawal pada Rabu (23/032022) sekira pukul 15.00 WIB, korban berangkat dari rumahnya dengan berjalan kaki menuju kolam ikan miliknya yang berjarak kurang lebih 200 Meter bermaksud untuk memberi makan ikan gurami peliharaanya.
“Namun karena tidak kunjung pulang ke rumahnya selanjutnya istri dan anak korban menyusul korban ke kolam dan diketahui korban sudah mengapung di permukaan air kolam ukuran panjang 20 meter, lebar 6 meter sedalam 1,5 meter,” jelasnya.
Mengetahui kejadian tersebut, keduanya berteriak meminta tolong ke warga sekitarnya, yang kemudian beberapa warga bersama-sama mengangkat tubuh korban dari kolam dan selanjutnya kejadian dilaporkan ke Kades setempat.
Dari hasil keterangan istri dan anak korban, memang sejak 3 (tiga) tahun terakhir ini korban menderita penyakit stroke sehingga kesulitan untuk berjalan.
“Kemungkinan awalnya korban terpeleset kemudian tercebur ke kolam, dan karena sudah tidak mampu untuk berenang sehingga korban tenggelam hingga meninggal dunia.
Dari hasil pemeriksaan medis diketahui ada luka gores pada kaki kiri korban namun tidak ada tanda-tanda kekerasan,” tutupnya.