Diduga Ada Kaitannya Pergantian PJ Kades, Empat Unit Kendaran Milik Warga Banyuates Sampang Dibakar OTK

SAMPANG, Jatim II tNews.co.id  — Semakin ada titik terang peristiwa dugaan jual beli jabatan PJ Kepala Desa di Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang, yang marak menjadi topik utama perbincangan masyarakat Kabupaten Sampang.

Mengapa tidak, 4 unit kendaraan milik inisial S (45) Tahun warga Desa Tlagah, Kecamatan Banyuates, yang diduga sebagai calo jual beli jabatan PJ Kepala Desa. Dibakar oleh Orang Tidak Dikenal (OTK) pada hari Senin 7 April 2025 sekitar pukul 02:00 wib.

Menurut narasumber yang dikonfirmasi wartawan media ini, juga namanya tidak mau dipublikasikan menyampaikan bahwa, korban inisial S adalah Korcam salah satu pendukung Calon Bupati Sampang nomer urut 2 (Jimat Sakteh).

“S Koordinator Kecamatan Calon Bupati Jimat mas, dugaan mungkin kecewa sih terhadap S. Karena sudah setor uang buat jadi PJ Kades malah gagal,” jelasnya pada wartawan.

Sebelumnya beredar sebuah rekaman suara di media sosial, pengakuan seorang tokoh di Banyuates Sampang berinisial DM (Salah satu pendukung Paslon Jimat), bahwa semua tim pemenangan Jimad di Kecamatan Banyuates yang menginginkan jabatan Pj Kades harus membayar kepada Ketua Korcam yang berinisial S.

“Bayar semua kalau Desa Trapang itu paling sedikit Rp 50 juta sampai Rp 100 juta, kalau di Desa Lar-Lar itu Rp 200 juta,” kata pengakuan seorang tokoh berinisial D.

Dikutip dari media Jawapes.com. Bahwa diduga karena kecewa sudah membayar tapi tidak dijadikan PJ Kades.

“Diduga ada yang kecewa berat terhadap S. Karena sudah setor besar, tapi jabatan yang dijanjikan tidak turun. Bisa jadi itu penyebab mobilnya dibakar,” ujar warga setempat yang meminta identitasnya dirahasiakan demi keamanan.

Sementara menurut Kapolres Sampang AKBP Hartono menjelaskan bahwa kejadian tersebut masih didalami dan dilakukan Laboratorium Forensik (Labfor)

“Saat ini masih dilakukan oleh TKP dari labfor Polda jatim, yang di pimpin langsung Akbp Lukman ,S.Si MH beserta 3 anggotanya. Sampai saat ini pihak korban belum melaporkan secara resmi kejadian itu, namun saya bersama anggota sudah mendatangi TKP peserta tim dari Polda”.

Kapolres juga menambahkan, kejadian terbakarnya kendaraan tersebut masih menunggu hasil Labfor.

“Kami masih menunggu hasil labfor untuk menentukan motif dari terjadinya kebakaran mobil di Kecamatan Banyuates,” tambahnya.

Wartawan: Rosi