Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Beri Penghargaan 10 UKM Pangan Award 2024

Tangerang Selatan, BANTEN II tNews.co.id – Sepuluh pelaku usaha kecil dan menengah ( UKM ) Peroleh penghargaan UKM Pangan Award 2024 di Perhelatan Trade Expo Indonesia (TEI) 2024, Kementrian Perdagangan memberikan Penghargaan UMK Pangan Award di Hall 1 Pangan Nusa, ICE BSD Tangerang Selatan, Kamis, (10/10/2024).

Pemberian Penghargaan UKM Pangan Award diberikan kepada 10 UKM yang mampu memikat hati para juri di perhelatan TEI 2024.

Direktur Jendral Perdagangan Dalam Negeri Kementrian Perdagangan, Moga Simatupang mengatakan, Perlu diketahui, Pameran Pangan Nusa ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 2006, pameran pangan unggulan Indonesia hingga mencapai transaksi 1,88 milyar”.

“Diharapkan dengan 110 booth yang diisi Kabupaten/Kota di TEI 2024 ini juga memberikan yang terbaik.

Atas upayanya berkreasi yang berkualitas dan berdaya saing. Bebagai bumbu masakan, bumbu dapur, dan makanan siap saji, “ucap Simatupang.

“Pameran Pangan Nusa tahun ini diminati total pendaftar 1.995 dari 34 Provinsi di Indonesia.

Ada 10 UKM terbaik yang mendapatkan Penghargaan UMKM Pangan Award dan mendapat dukungan dari BRI, Danon dan bantuan pembinaan dan bantuan biaya produksi, “ Ujar Moga Simatupang.

Adapun 10 UKM yang mendapat Penghargaan Pangan Award lanjut Moga Simatupang, adalah yang memenuhi beberapa kategori diantaranya,

Kategori produk bumbu masak, Kategori Produk makanan ringan dan camilan, Kategori Kemasan Siap Saji, Kategori Produk Minuman Kemasan, dan Kategori Produk Khusus Inovatif.

Diketahui, 10 UKM yang mendapat Penghargaan Pangan Award masing – masing peroleh hadiah dari sponsor dan mendapat dana pembinaan dari BRI uang tunai senilai 8,5 juta dari Danon mendapat uang tunai senilai 3 juta, dari Zepleen mendapat Kompor Low Pressure Regulator dan ada tambahan dari Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan masing-masing mendapat uang tunai senilai 5 juta.

Sementara itu, Mendag Zulhas menilai, acara ini penting sekali, kita ini kaya kuliner enak-enak mulai dari Aceh sampai Papua. Tapi kalau pergi kemanapun sulit cari makanan Indonesia tetapi kalau di Indonesia kenapa banyak makanan apa saja dari luar negeri ada banyak sekali.

“Kita ini kurang promosi dan dukungan dari pemerintah, ini harus banyak dukungan mulai dari Kadin nya bantu, pemerintah juga harus berikan perhatian perhatian penuh. Kita buat ekonomi Indonesia tumbuh, biasanya kita diskusikan salah satu sektornya pariwisata tetapi UMKM nya malah turun. Ini harus berimbang agar ekonomi Indonesia terus tumbuh, “jelas Mendag Zulhas.

( Bes).