Wali Kota Eri Akan Tambah 2 Rumah Anak Prestasi untuk Generasi Emas 2045

SURABAYA, JATIM, tNews.co.id – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi akan menambah 2 Rumah Anak Prestasi. Eri juga berkomitmen menyiapkan Generasi Emas 2045 sekaligus mewujudkan Kota Layak Anak Paripurna yang akan diumumkan 23 Juli 2023.

Eri mengatakan Rumah Anak Prestasi ini disiapkan untuk anak-anak istimewa Surabaya guna mengasah kemampuan dan bakatnya. Sehingga, bisa menjadi generasi penerus dan bagian dari pemimpin di Kota Pahlawan.

“Karena di tahun 2045 anak-anak yang hari ini SMA, anak-anak yang hari SMP, akan menjadi kepala dinas, akan menjadi (anggota) DPRD di masa yang akan datang,” kata Eri, Kamis (20/7/2023).

2 Rumah Anak Prestasi akan dibuka di wilayah Surabaya barat dan utara. Selain itu, Pwmkot dan DPRD Surabaya juga merencanakan pembangunan Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri.

“Untuk SD, SMP, dan SMA. Kami akan koordinasi dan bersinergi dengan Pemerintah Provinsi. Di samping itu ada Rumah Anak Prestasi yang kita siapkan ketika mereka ingin mengembangkan (bakat dan kreativitas) setelah lulus SMA,” jelasnya.

Ia ingin Rumah Anak Prestasi ada di setiap wilayah Surabaya. Tujuannya, agar semua anak-anak istimewa mendapatkan pendidikan yang sama.

“Jadi nggak terpecah gitu ya, harus jauh-jauh ke Semolowaru. Secepatnya kita resmikan, semoga di Juli ini,” ujarnya.

Selain Rumah Anak Prestasi, Pemkot juga akan menyiapkan Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) di Balai RW. Nantinya, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB) akan menggandeng Forum Anak Surabaya (FAS) sebagai pembimbing.

Menyambut Peringatan HAN 2023, Eri juga mengingatkan seluruh masyarakat, bahwa setiap anak yang ada di kota ini adalah tanggung jawab bersama. Tentunya agar terhindar dari kegiatan negatif.

“Kalau sampai ada anak yang mabuk-mabukan, nakal, atau ikut geng motor, berarti siapa? Berarti itu kurang dekatnya seorang ibu dan ayah. Karena kekuatan kita ada di keluarga, ketika ada kesulitan maka hadirnya pemerintah dan DPRD itu yang menjadi satu kesatuan,” pungkasnya.

( Pakde Handoko).