Satlantas Polres Lumajang Sosialisasi Prokes, Gelorakan Jatim Bangkit Di Terminal Angkutan Umum
LUMAJANG | tNews.co.id – Pasca melaksanakan giat dikmas lantas dan memberikan edukasi protokol Kesehatan di lokasi sebelumnya yakni pasar hewan baru Lumajang, kali ini Satlantas Polres Lumajang Jawa Timur, bergeser ke tempat transit orang dalam dan luar Kabupaten Lumajang.
Tepatnya di terminal Minak Koncar Desa Wonorejo Kabupaten Lumajang, Sabtu (13/3/2021), dipimpin Kanit Dikyasa Satlantas, petugas lanjut melakukan hal yang sama.
Masuk ke dalam bus angkutan umum, memeriksa kepatuhan penumpang akan protokol kesehatan 5M, tanpa terkecuali, satu persatu di cek. Bukan hanya itu, penyampaian berkaitan kondisi perkembangan terkini bahwasanya pandemi belum berakhir, menjadi salah poin diantaranya.
“Kami tidak akan pernah lelah, membina masyarakat dari tempat yang satu ke tempat lain. Karena kepatuhan mereka pada protokol kesehatan berdampak baik bagi diri dan orang lain di sekitarnya. Dimana saat ini musim libur isra’ mi’raj dan nyepi, kami prediksikan banyak masyarakat yang bepergian, oleh karenanya kami pastikan mereka patuh,” kata Ipda Andrias Shinta meneruskan ucap Kasat Lantas Polres Lumajang AKP I Putu Angga Feriyana S.H S.I.K M.H di hari yang sama.
Selain perwujudan dari Polri peduli masyarakat, kegiatan ini digalakkan sebagai perwujudan dari program Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta yaitu Jawa Timur Bangkit.
Bangkit dari pandemi berangkat dari kesadaran masyarakat, sehingga kehidupan kembali pulih seperti sedia kala dan ekonomi sejahtera masyarakat makmur.
Protokol kesehatan 5 M itu definisinya :
1. Memakai masker.
2. Mencuci tangan.
3. Menjauhi kerumunan.
4. Mengurangi mobilitas.
5. Menjaga jarak.
“Kami yakin dan optimis, masyarakat tentunya mau diajak untuk hidup sehat,” imbuhnya.
Selain mensosialisasikan dan protokol kesehatan. Saat itu petugas juga mengingatkan pada pengendara angkutan umum untuk terus waspada dan mencegah terjadinya kecelakaan lalu – lintas.
“Kami temukan beberapa orang yang tidak memakai masker. Saat itu juga kami berikan pemaparan dan kami berikan masker secara cuma – cuma,” pungkas Ipda Shinta.
( tNews.co.id / Handoko).