Hukum & Kriminal

Puluhan Pelajar Terjaring Operasi Tipiring di Gresik, Komitmen Polres Gresik Ajak Orang Tua Lebih Peduli

Puluhan Pelajar Terjaring Operasi Tipiring di Gresik, Komitmen Polres Gresik Ajak Orang Tua Lebih Peduli

GRESIK, Jatim II tNews.co.id  – Komitmen Polres Gresik dalam menjaga ketertiban umum dan mencegah kenakalan remaja kembali dibuktikan melalui pelaksanaan Operasi Tindak Pidana Ringan (Tipiring) selama Juni hingga Juli 2025. Dalam operasi ini, petugas Raimas Kalamunyeng Satuan Samapta berhasil menjaring sebanyak 30 pelanggar, yang mayoritas masih berstatus pelajar.

Seluruh pelanggar yang diamankan merupakan remaja laki-laki, termasuk beberapa di antaranya masih di bawah umur. Mereka tidak hanya berasal dari wilayah Kabupaten Gresik, tetapi juga dari daerah sekitar seperti Jombang, Tuban, Surabaya, hingga Magetan. Mereka terjaring dalam razia penertiban yang menyasar pelanggaran ringan, seperti mabuk di tempat umum, pelanggaran jam malam, hingga aksi-aksi yang dinilai meresahkan masyarakat.

Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu, menegaskan bahwa Operasi Tipiring bukan semata-mata tindakan represif, tetapi juga bentuk perlindungan dan pembinaan terhadap generasi muda.

“Operasi ini tidak hanya untuk penindakan, tetapi juga menjadi sarana pembinaan. Kami ingin memberikan efek jera sekaligus perlindungan bagi para remaja agar tidak semakin larut dalam perilaku menyimpang,” tegas AKBP Rovan.

Ia menambhkan, meski para pelanggar akan diproses sesuai hukum, pendekatan yang digunakan tetap mengedepankan perlindungan anak dan pembinaan edukatif, khususnya bagi yang masih di bawah umur.

Fenomena banyaknya pelajar yang terlibat dalam pelanggaran ini turut menjadi perhatian serius Polres Gresik. Oleh karena itu, AKBP Rovan mengimbau para orang tua agar lebih aktif mengawasi aktivitas dan pergaulan anak-anaknya, terutama saat malam hari.

“Kami harap peran serta orang tua lebih peka dan peduli terhadap aktivitas anak-anak mereka. Peran keluarga sangat krusial dalam mencegah kenakalan remaja dan pelanggaran hukum,” ujarnya.

Operasi Tipiring ini diharapkan menjadi peringatan bagi masyarakat bahwa menjaga ketertiban bukan hanya tugas aparat, tetapi tanggung jawab bersama. Penegakan hukum harus dilihat sebagai upaya kolektif untuk menciptakan lingkungan yang aman, kondusif, dan sehat bagi tumbuh kembang generasi penerus bangsa.

( Pak Dhe ).

Related Articles

Back to top button