Viral Video Menu Makanan MBG di Kecamatan Camplong, Aktivis Pertanyakan Kelayakan dan Transparansi Anggaran
Viral Video Menu Makanan MBG di Kecamatan Camplong, Aktivis Pertanyakan Kelayakan dan Transparansi Anggaran


Sampang, Jatim II tNews.co.id – Jagat maya kembali digegerkan dengan beredarnya sebuah video berdurasi 16 detik yang diposting oleh akun TikTok @dimadura.id1.
Dalam video tersebut terdengar suara yang menyebutkan menu makanan yang diklaim berasal dari salah satu Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang.
Menu yang ditampilkan terkesan sederhana, nasi, jeruk, telur puyuh, sepotong ayam kecil dan tahu. Publik pun sontak bereaksi. Bukan sekadar soal sederhana atau tidaknya menu, melainkan muncul pertanyaan besar terkait standar gizi, kelayakan konsumsi, serta dugaan adanya ketidaksesuaian antara anggaran dengan realisasi di lapangan.
Sejumlah aktivis Camplong menilai, menu yang diposting itu tidak mencerminkan kualitas layak bagi sebuah program yang semestinya mendapat alokasi dana cukup besar. “Kalau hanya nasi, jeruk, telur puyuh, ayam potongan kecil dan tahu, di mana letak keseimbangan gizinya? Apakah anggarannya benar-benar sesuai dengan yang disajikan?” akunya Herman aktivis Camplong. Sabtu (13 September 2025)
Kritik semakin tajam ketika publik mengaitkan persoalan ini dengan transparansi pengelolaan dana. Pasalnya, MBG yang beroperasi di beberapa wilayah di Sampang kerap dikaitkan dengan isu pengelolaan program sosial maupun pendidikan yang menggunakan dana publik.
Menurut Herman menegaskan, sajian menu yang viral ini bisa menjadi pintu masuk untuk mengevaluasi pengawasan anggaran. “Jika benar itu menu yang disajikan, perlu ditelusuri, berapa besar anggaran per porsi, dan apakah sepadan dengan yang diterima penerima manfaat? Jangan sampai ada potensi markup atau penyimpangan demi keuntungan pribadi” ujarnya.
Fenomena ini semakin menambah daftar panjang persoalan transparansi program MBG tersebut di Kabupaten Sampang. Sayangnya, hingga kini pihak terkait maupun otoritas daerah, masih belum jelas langkah apa yang akan dilakukan terhadap penyedia MBG tersebut.
Wartawan: Ros I Editor: Redaksi tNews.co.id









