PemerintahanPeristiwa
Trending

Konten TikTok “Bupati Teken Nasib Syamsiah” Bikin Riuh, Publik: Kenapa Korupsi Rp 12 Miliar Nggak Disentuh?

Konten TikTok “Bupati Teken Nasib Syamsiah” Bikin Riuh, Publik: Kenapa Korupsi Rp 12 Miliar Nggak Disentuh?

Sampang, Jatim II tNews.co.id – Hanya 30 detik, tapi cukup bikin panas. Sebuah video di TikTok dari akun Aziz Lacak menampilkan teks besar, “5 Saksi Beratkan Terdakwa Oknum ASN, Kini Bupati Sampang Teken Nasib Syamsiah.”

Teks itu jelas bukan kalimat biasa. Nada provokasinya kentara, seolah-olah Bupati Sampang ikut mengatur arah vonis Syamsiah, ASN yang kini sedang duduk di kursi terdakwa kasus dugaan penipuan jual beli tanah.

Yang bikin heboh, akun pembuat video ini disebut-sebut dekat dengan orang dalam Bupati. Kalau benar, wajar saja publik bertanya-tanya, ini sekadar iseng atau memang tembakan opini dari dalam.

Pertanyaannya makin menggelitik. Kenapa kasus Syamsiah yang nilainya kecil jadi sorotan besar, sementara kasus korupsi proyek Lapen Rp 12 miliar dengan empat tersangka, dua di antaranya ASN bawahan langsung Bupati nyaris tak terdengar gaungnya. Kok tidak ada narasi “Bupati teken nasib” di situ.

Sekjen Laskar Pemberdayaan dan Peduli Rakyat (Lasbandra), Rifai, langsung melontarkan sindiran.

“Lucu. Penipuan tanah langsung diseret ke nama Bupati, tapi korupsi miliaran aman dari panasnya narasi. Jangan sampai hukum ini cuma dipakai buat poles citra, sambil mengorbankan pihak yang mungkin cuma jadi kambing hitam,” tegasnya.

Menurut Rifai, ini soal keadilan yang tegak lurus. Kalau ada permainan framing, dampaknya bisa merusak nama baik ASN yang sedang diadili sekaligus menjatuhkan pamor Bupati sendiri.

“Satu hal yang diingat publik, main api opini publik itu berisiko. Dan kalau apinya balik membakar, biasanya lebih panas dari yang dibayangkan,” ujarnya Rifai.

Wartawan: Ros I Editor: Redaksi tNews.co.id

Related Articles

Back to top button