Tekankan Kamseltibcarlantas, Kapolres Gresik Pimpin Apel Operasi Keselamatan Semeru 2025
Tekankan Kamseltibcarlantas, Kapolres Gresik Pimpin Apel Operasi Keselamatan Semeru 2025


GRESIK, Jatim II tNews.co.id – Kapolres Gresik AKBP ROVAN RICHARD MAHENU, didampingi Wakapolres pejabat utama (PJU) Polres Gresik memimpin apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2025 di Lapangan Apel Mapolres Gresik, Senin (10/2/2205).
Operasi yang mengusung tema ‘Tertib Berlalu lintas Guna Terwujudnya Asta Cita’ ini melibatkan 300 personel yang terdiri dari 3 SST personel Satgas Polres, Kodim 0817/Gresik 1 SST, Gabungan Garnisun & Denpom 1 Regu, Satpol PP Kabupaten Gresik 1 Regu dan Dishub Kabupaten Gresik 1 Regu.
Operasi yang akan dilaksanakan selama Dua pekan mulai tanggal 10 sampai 28 Februari 2025 itu dalam rangka cipta kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) menjelang Idul Fitri 1446H Tahun 2025.
Hal itu juga ditekankan oleh Kapolres Gresik AKBP ROVAN RICHARD MAHENU, saat membacakan amanat Kapolda Jatim Irjen Pol Drs.Imam Sugianto,M.Si.
”Melalui Operasi Keselamatan Semeru 2025 mari kita tingkatkan komunikasi, kordinasi dan kolaborasi dalam meningkatkan kesadaran berlalu lintas serta optimalkan langkah preemtif dan preventif bersama dinas terkait,” tutur Kapolres Gresik.
Kapolres ini juga menyampaikan Operasi Keselamatan Semeru 2025 juga bertujuan untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045 dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia, agar menjadi pengguna jalan disiplin dan bertanggung jawab.
Dengan demikian diharapkan angka kecelakaan lalu lintas di Jawa Timur bisa diminimalisir.
“Jalin sinergi dan kolaborasi yang baik dengan TNI, Pemerintah Kabupaten, Instansi terkait serta seluruh lapisan masyarakat guna keberhasilan pelaksanaan operasi,” tutur Rovan di hadapan peserta apel.
Rovan juga memerintahkan personel untuk memberikan edukasi keselamatan berlalu lintas kepada masyarakat khususnya generasi millenial dan Gen Z, guna menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas.
“Kedepankan pendekatan preemtif dan preventif yang bersifat edukatif dan humanis sehingga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri,” tegas Kapolres Gresik.
Melalui Operasi Keselamatan Semeru 2025 ini juga diharapkan masyarakat dapat menjadikan tertib lalu lintas sebagai budaya dalam berlalu lintas, sehingga baik pelanggaran maupun kecelakaan dapat ditekan.
Sebagai informasi, bahwa angka angka kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Jawa Timur mengalami penurunan 12,37 persen dari 31.991 kasus tahun 2023 menjadi 28.033 kasus pada tahun 2024.
Angka korban meninggal juga alami menurun 9,66 persen.
Trend positif ini berkat kerja keras dari semua pihak khususnya di bidang lalu lintas dan angkutan jalan.
Wartawan : Hand