Peristiwa

Alami Kebocoran KM Kargo MV Kuala Mas GT. 6007 Alami Laka Laut di Perairan Teluk Kupang

Alami Kebocoran KM Kargo MV Kuala Mas GT. 6007 Alami Laka Laut di Perairan Teluk Kupang

Caption Foto : Video Amatir Laka Laut KM Kargo Kuala Mas

MAKASSAR, Sulsel II tNews.co.id – Laka Laut KM kargo MV Kuala Mas GT 6007 dari Makassar, Sulawesi Selatan tujuan Kupang, tenggelam di perairan Teluk Kupang, Sabtu 921/12/2024), sekitar pukul 08.34 wita.

“Kapal (Kargo MV Kuala Mas) yang dinahkodai kapten Pattahudin (60) karam dan tenggelam di wilayah perairan Teluk Kupang saat hendak berlabuh di Pelabuhan Tenau Kupang,” ujar Direktur Polairud Polda NTT, Kombes Pol Irwan Deffi Nasution saat dikonfirmasi pada Sabtu (21/12/2024).

Perlu diketahui, Kejadian terjadi pada Sabtu subuh sekitar pukul 01.00 Wita, kapal lego jangkar persiapan mesin di depan pelabuhan Tenau Kupang. Satu jam kemudian atau pada pukul 02.00 Wita, Mesin kapal dihidupkan dan stand by serta persiapan angkat jangkar persiapan bongkar muatan.

Setengah jam kemudian, dalam perjalanan menuju pelabuhan, kapal terbawa arus dan berbenturan dengan kapal tanker Maritim Khatulistiwa sehingga kapal miring kanan 10°.

Kapten kapal langsung melaporkan kepada Syahbandar dan kapten mengarahkan kapal bergerak masuk bui untuk dikandaskan, namun saat itu situasi di lokasi tidak memungkinkan untuk kapal dikandaskan sehingga kapten mengarahkan ke arah selatan ke arah laut yang lebih dangkal untuk dikandaskan.

Kapten kapal kemudian mematikan mesin kapal dan memberikan petunjuk kepada awak kapal untuk menurunkan sekoci untuk mengevakuasi awak dan dibantu oleh personil Dit Polairud Polda NTT.

Anggota direktorat Polairud Polda NTT mengevakuasi kapten dan ABK kapal menggunakan 3 armada untuk dibawa ke dermaga Ditpolairud Polda NTT di Bolok. ” Pukul 08.34 wita, posisi kapal tenggelam penuh,” tandas Direktur Polairud Polda NTT, Kombes Pol Irwan Deffi Nasution.

Kapal kandas pada posisi koordinat 10°13,110` S – 123°30,413` E, dengan kedalaman kurang lebih 40 meter.

Irwan Deffi Nasution menyebutkan kalau penyebab awal kapal kapal miring karena adanya benturan dengan kapal Maritim Khatulistiwa sehingga terjadi kebocoran dan kapal miring kanan.

Seluruh awak kapal berhasil dievakuasi di dermaga Ditpolairud Polda NTT dalam keadaan lengkap dan keadaan sehat.

Sementara muatan sebagian besar kontainer tenggelam dan sebagian besar hanyut di sekitaran dermaga Ditpolairud Polda NTT, dermaga pelabuhan Bolok sampai ke Dermaga Pangkalan TNI – AL VII Kupang. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 70 miliar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Direktur Polairud Polda NTT Kombes Pol Irwan Deffi Nasution juga menyebutkan kalau pasca tenggelamnya kapal ini, terjadi pencemaran laut yang diakibatkan oleh tumpahan minyak dan oli yang terjadi di sekitar lokasi tenggelam nya kapal.

Kapal yang tenggelam merupakan kapal MV Kuala Mas ukuran 6,007 GT dinahkodai Patahuddin (60) yang berlayar dari Makassar, Sulawesi Selatan ke pelabuhan Tenau Kupang. Kapal tersebut merupakan milik PT Temas Shipping.

Sesuai manifest, kapal memuat semen dan beras. Direktur Polairud Polda NTT juga menyebutkan kalau pihaknya sudah melakukan upaya evakuasi kapten dan ABK ke daratan/dermaga Polairud, mengamankan alur pelayaran agar tidak terjadi tabrakan antar kapal lain dan kontainer yang hanyut.

“Kami juga menarik kontainer yang masih mengapung ke daratan/ dikandaskan dan menurunkan Tim SAR untuk memantau pergerakan kontainer yang hanyut yang dapat mengganggu aktivitas pelayaran dan melakukan koordinasi dengan pihak pertamina untuk pencemaran laut nya agar bisa menurunkan oil boom (untuk mengikat minyak) untuk antisipasi pencemaran laut.

Sementara semua pihak yg terkait masih melakukan upaya-upaya untuk bisa menormalkan lagi alur pelayaran & aktivitas pelayaran

Berikut data kapal Kru Kapal selamat :

1. Patahuddin (60), Nahkoda
2. Donatus Januarius (35), ANT III
3. Tengku Anugrah (31), ANT II
4. Sulkhi (24), ANT III
5. Djumadi (48), ATT I
6. Tasrib (51), ATT III
7. Hantris Purwanto (30), ATT II
8. Chandra Renaldi Sarif (25), ATT III
9. Muhammad Arifin (52), RAASD
10. Karim (55), RAASE
11. Said Agil Munawar (25), ANT IV – OP
12. Rikardo Situmorang (30), RAASD
13. Nauval Aldi Wardana (25), ANT IV – M
14. Endah Kurniawanto (27), RASSE
15. Defriadi Pusung (34), ATT V – OP
16. Agung Prasetyohadi (24), RASSE
17. Yuni Suhartono (55), BST
18. Fathur Rosi (24), RATINGS
19. Astan (20), BST
20. Primana Pelawi (21), BST.

( Red).

Related Articles

Back to top button