Main Hantam, Guru Olah Raga Benturkan Kepala Siswa Dipapan Tulis
Main Hantam, Guru Olah Raga Benturkan Kepala Siswa Dipapan Tulis
Foto : Video Berdurasi 3 Detik Viral di Medsos Oknum Guru Benturkan Siswa nya.
SURABAYA, tNews.co.id – Diberitakan sebelumnya, media sosial dihebohkan dengan beredarnya rekaman video aksi kekerasan seorang guru terhadap siswa SMPN di kawasan Kutisari Indah Selatan Surabaya.
Kekerasan terhadap anak di sekolah yang melibatkan seorang guru olah raga kembali terjadi SMP Negeri Kutisari Surabaya.
Dalam video berdurasi 3 detik, tampak seorang siswa berdiri di depan papan tulis, menanyakan hasil jawaban ujian. Secara tiba-tiba guru olah raga yang bernama Joko, Menghampiri, memukul kepala murid mencekik dan membenturkan kepalanya di papan tulis. Sabtu, 25/01/2022
Salah satu wali murid yang tidak mau dipublikasikan namanya, Guru tersebut sudah sering main pukul ke siswa. Dan beberapa siswa disekolah SMPN 49 sudah pernah merasakan dipukul sama guru olah raga Joko. Ucapnya
Orang tua korban menyampaikan, keterangan dari korban. anaknya pada saat itu keluar dan pergi ke kamar mandi, balik lagi di kelas keadaan sudah rame, Guru olah raga pak Joko memberikan tanya jawab dan pada saat itulah pak Joko main pukul, Pungkasnya
“Beberapa murid diperlakukan tidak nyaman (Itimidasi) oleh pak Joko, Kalau video tersebar akan berurusan dengan Saya”
BK sekolah menyampaikan, Video jangan disebar lagi dan jangan video tersebut sampai keluar,” ungkapnya.
Sementara itu, Setelah kejadian tersebut pihak Polrestabes Surabaya memastikan akan memproses laporan mengenai pemukulan siswa SMP oleh oknum guru di Surabaya, Jawa Timur.
Pemukulan tersebut terekam dalam video pendek yang viral di media sosial. Oknum guru tersebut memukul siswanya, Sabtu (29/1/2022).
Korban didampingi orang tuanya mendatangi Mapolrestabes Surabaya untuk melaporkan kejadian itu.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan, memastikan akan memproses laporan tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku.
Ia bahkan, menerima langsung kedatangan korban dan orang tuanya yang melaporkan kejadian tersebut.
“Benar. Orangtuanya korban melapor dugaan kekerasan ke SPKT, terkait video penganiayaan viral di media sosial,” kata Yusep, Sabtu (29/1/2022).
Bahkan, kata Yusep, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menghubunginya langsung untuk mengecek sejauh mana peristiwa ini terjadi dan bagaimana penanganannya.
“Bapak Walikota sangat intens memperhatikan peristiwa ini dan ditangani sesuai dengan ketentuan. Supaya tidak terjadi lagi ke depannya,” imbuh Yusep.
Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya setelah menerima laporan dari orang tua korban, selanjutnya akan melihat fakta-fakta tentang peristiwa yang terjadi dan masih mendalami peristiwanya.
Pewarta :@ ARS.