Serang Anggota Koramil Pasongsongan, Pemuda Panaongan Akhirnya Minta Maaf


SUMENEP || tNews.co.id – Seorang pemuda yang melawan anggota Koramil 0827/11 Pasongsongan pada saat patroli gabungan di wilayah Pasongsongan akhirnya minta maaf dan melakukan klarifikasi. Kamis, 13/08/2021.
Umam sapaan akrabnya (23) mendatangi Polsek Pasongsongan untuk meminta maaf atas peristiwa yang dialaminya karena melawan petugas TNI saat melaksanakan tugas negara dalam mengawal kebijakan pemerintah terkait Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) .
Kejadian tersebut bermula pada saat ada kegiatan patroli gabungan yang dilakukan oleh Koramil 0827/11 Pasongsongan dan Polsek Pasongsongan dalam rangka mengantisipasi giat masyarakat pawai obor di Perbatasan Kecamatan Pasongsongan – Kecamatan Ambunten.
“Setelah kembali dari giat Patroli tersebut, dilanjutkan Patroli Dialogis Kerumah Kades Desa Padangdangan ( Sdr. Maskon) dan saat di rumah Kades/ Sdr. Maskon, Kopka Siswanto menerima informasi via telp dari masyarakat bahwa ada orang sedang mabuk didepan Alfamart Ds. Pasongsongan,” kata Widiarti.
Demi menjaga Kamtibmas, lanjut Widi, Tim patroli Gabungan meluncur menuju lokasi yang dimaksud. Namun setelah sampai di depan Alfamart Pasongsongan, Kopka Siswanto turun dari mobil patroli menuju orang yg dimaksud dan rekan-rekan yang lain masih parkir sambil patroli di Bank BRI Pasongsongan yang jaraknya berdekatan dengan Alfamart.
“Kemudian Umam Ali Fauzy, warga desa Panaongan Kecamatan Pasongsonga masih berada di lokasi. Saat ditegur oleh Kopka Siswanto, Umam melakukan perlawanan dan terjadi perkelahian, Namun hal tersebut tidak berlangsung lama karena di lerai oleh petugas yang lain / Tim Patroli Gabungan yg sedang Patroli di BRI. Dan tidak lama kemudian Kepala Desa Pasongsongan datang dan selanjutnya dibawa ke Polsek Pasongsongan, untuk diminta keterangan,” ucap Widiarti.
Lebih jauh Widiarti menerangkan bahwa pada saat kejadian tersebut, Umam dipengaruhi eh alkohol sehingga tidak terkontrol dan khilaf sampai melawan petugas saat Patroli gabungan.
Kendati demikian, pihaknya meminta maaf dan yang bersangkutan merasa menyesal dan tidak akan mengulangi kembali kesalahannya.
” Permasalahan tersebut dimediasi oleh Kapolsek Pasongsongan dalam keadaan aman dan kondusif. Bahwa Moh. Umam Ali Fauzy (Pelaku keributan) dan Koptu Siswanto sama – sama saling memaafkan dan permasalahan ini diselesaikan secara kekeluargaan,” ungkapnya.
Sekedar diketahui bahwa pada saat terjadinya perlawanan kepada Koptu Siswanto ( anggota Koramil 0827/11 Pasongsongan) ada yang merekam dengan video, kemudian mengupload video tersebut ke media sosial, dengan menambahkan narasi provokatif dalam video tersebut Perkelahian TNI VS Masyarakat.
“Sampai saat ini Anggota Koramil 0827/11 Pasongsongan dan Polsek Pasongsongan masih mencari dan berkoordinasi dengan Polres Sumenep utk menelusuri identitas pengunggah video provokatif tersebut,” tutup Kasubbag Humas Polres Sumenep Widiarti SH.
Pewarta : Limbad/ Han.