Dokumen Muatan Tembakau Dipertanyakan Usai Innova Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Sampang

Sampang, Madura II tNews.co.id — Fakta baru mencuat dari kecelakaan beruntun yang terjadi di Jalan Raya Bangcelok, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Rabu (03/12/2025). Berdasarkan keterangan sejumlah saksi di lokasi, mobil Toyota Innova L 1261 ABK yang terlibat kecelakaan disebut membawa muatan tembakau siap produksi untuk kebutuhan rokok.

Informasi ini menambah sorotan terhadap insiden yang melibatkan tiga kendaraan sekaligus mobil Innova, Carry M 1586 HE, dan truk box AB 8768 EI. Lima orang mengalami luka-luka dan harus menjalani perawatan di Puskesmas Jrengik dan RSUD Sampang.

Saksi mata menuturkan bahwa Innova melaju dengan kecepatan cukup tinggi dari arah barat ke timur sebelum oleng dan masuk terlalu ke kanan, hingga menyerempet truk box dari arah berlawanan.

“Mobilnya seperti tidak stabil, langsung nyerempet truk dan menghantam Carry,” ungkap salah satu warga di lokasi pada wartawan media tNews.co.id.

Setelah benturan pertama, Innova langsung menabrak mobil Carry yang dikemudikan Abd. Rohman. Diduga pengemudi tidak sempat menghindar karena jaraknya yang sudah terlalu dekat.

Warga yang berada di sekitar lokasi kecelakaan menyebutkan bahwa didalam mobil Innova berisi karung berisi tembakau yang diduga hendak dipasok ke produsen rokok.

Meski demikian, hingga berita ini diturunkan, Kasat Lantas Polres Sampang AKP Sigit Ekan Sahudi, S.H., M.M., melalui KBO Satlantas Ipda Andi Purwiyanto, hanya menjelaskan bahwa isi mobil inova adalah tembakau.” Muat tembakau,” ujar singkat KBO.

Ketiadaan pernyataan resmi dari pihak Satlantas membuat dugaan publik berkembang, terutama terkait, Apakah pengemudi Innova mengantuk atau hilang kendali karena beban muatan? Apakah tembakau yang dibawa memiliki izin edar atau dokumen resmi? Apakah muatan berlebih turut memengaruhi laju dan kestabilan kendaraan?

Pihak kepolisian khususnya Kesatuan Lantas Polres Sampang, diharapkan segera memberikan klarifikasi untuk memastikan fakta dan meredam spekulasi.

Wartawan: Ros I
Editor: Redaksi tNews.co.id